MENERIMA PANGGILAN HADRAH : MARAWIS KHITANAN, PERNIKAHAN,DLL
Pimpinan : USTADZ ACHMAD SYAIFULLAH S.Ag
HUBUNGI CONTAC PERSON
USTADZ ACMAD SHOBARI < 08979228494 >
IRVAN PARADIYANSYAH < 021 > 95185503 & 08561071645
JADWAL HADROH MAJELIS AL-KAHFI Setiap Malem jum'at di Kemandoran Awal Bulan. jum'at kemudian setelah itu di Mesjid Al-huda (al-hasyimi) dan bergilir selama sebulan..
Share/Bookmark

7 Feb 2010

Adab Seorang Istri terhadap Suami


"Dunia
(hidup di dunia ini) adalah kesenangan dan sebaik-baik kesenangan di dunia ini
adalah istri yang baik (sholehah)." (Shahih Muslim, Kitab 14, Bab 17,
Hadits No. 1467).

 

Ada beberapa hal
yang patut diperhatikan oleh seorang istri yang sholehah di dalam keluarga,
termasuk pergaulannya terhadap suami. Beberapa hal tersebut adalah:

 

1. Menjadi
seorang istri yang baik adalah sedemikian penting sehingga dari titik pandang
Islam, seorang istri yang baik dipandang sebagai sesuatu yang paling baik di
dunia.

 

2. Peranan perempuan
dalam rumah tangga sangat penting. Sesungguhnyalah ia merupakan faktor penentu.

 

3. Istri harus
melakukan yang terbaik untuk menjaga agar suaminya tetap senang kepadanya.

 

4. Istri ideal
harus memadukan tiga hal : Ia dapat membahagiakan suaminya bila suami
melihatnya, dengan cara merawat diri agar selalu tampil cantik menarik di depan
suaminya. Ia harus mentaatinya jika ia menyuruhnya; Ia tidak menentang
keinginan suaminya baik menyangkut diri sang istri atau harta bendanya dengan
melakukan sesuatu yang dicela olehnya.

 

5. Menolak tidur
bersama suaminya ketika ia mengajaknya tidur adalah merupakan satu kesalahan
besar yang harus dihindarkan.

 

6. Ketika sang
istri berniat untuk berpuasa sunat, ia boleh melakukannya hanya setelah ada
izin dari suaminya. Jika ia tidak memperoleh izin suaminya, maka suami berhak
untuk membuatnya membatalkan puasa yang sedang dijalaninya. Alasan untuk ini
adalah bahwa mungkin ia berkeinginan untuk melakukan hubungan seksual
dengannya, yang tentu ia tidak bisa melakukannya jika sang istri berpuasa atas
pemberian izin darinya.

 

7. Adalah
kewajiban seorang istri untuk tidak mengizinkan seseorang, yang tidak
diinginkan suaminya, untuk masuk ke dalam rumah tanpa izin darinya.

 

8. Istri tidak
boleh memberikan sesuatu yang mungkin hak milik suaminya tanpa perkenannya.

 

9. Seorang istri
tidak patut meminta dari suaminya uang tambahan atau apa yang ia tidak miliki
atau tidak mampu memberikannya, dan ia harus menunjukkan rasa terima kasih atas
apapun yang ia berikan.

 

10. Seorang istri
harus mengakui bantuan apapun yang diberikan suaminya di dalam rumah.

 

11. Istri yang
baik adalah ia yang taat pada perintah suaminya jika ia memintanya melakukan
sesuatu.

 

12. Pada saat
suami pulang ke rumah, istri harus menyambutnya dengan ramah dan menemuinya
dengan penampilan yang baik dan cantik.

 

13. Istri harus
berusaha untuk tidak mengabaikan kebutuhan-kebutuhan suaminya atau melalaikan
tuntutan-tuntutannya. Semakin seorang istri memperhatikan suaminya, maka
semakin besar pula cintanya kepadanya. Kebanyakan para suami – secara faktual,
memandang perhatian sang istri pada mereka sebagai satu ekspresi dari cintanya.

 

14. Seorang istri
harus berhati-hati untuk tidak menyampaikan pada suaminya, pada saat ia pulang,
tentang persoalan-persoalan keluarga, atau mengadu padanya tentang anak-anak,
dan lain-lain. Sebaliknya ia harus berupaya menciptakan suasana damai yang
justru dibutuhkan suaminya setelah melewati hari-hari yang panjang dan
melelahkan.

 

15. Seorang istri
sebaiknya mendiskusikan masalah-masalah keluarga dengan suaminya pada saat-saat
yang tepat.

 

16. Bagi seorang
istri yang menghormati kerabat dekat suaminya dan memperlakukan mereka dengan
ramah adalah – sesungguhnya – merupakan tanda penghargaan dan hormat bagi
suaminya.

 

17. Seringkali
meninggalkan rumah adalah suatu kebiasaan buruk bagi perempuan. Ia juga tidak
boleh meninggalkan rumah jika suaminya keberatan ia berbuat demikian.

 

18. Istri tidak
boleh bercengkrama dengan laki-laki asing tanpa mengindahkan keberatan suaminya.

 

19. Istri harus
penuh perhatian terhadap suaminya pada saat ia berbicara.

 

20. Seorang istri
tidak berhak meminjamkan sesuatu dari harta suaminya yang bertentangan dengan
keinginannya. Tetapi ia boleh meminjamkan hak miliknya sendiri.

 

21. Menuntut perceraian
dari suami tanpa alasan yang kuat adalah dilarang.

 

22. Jika seorang
teman suami bertanya tentang dia, ia boleh menjawabnya tetapi tanpa harus
terlibat dalam percakapan panjang lebar.

 

23. Terlalu
banyak berargumentasi dan berdebat dengan suami, menghitung-hitung kesalahan
suami, sebenarnya hanya akan menumbuhkan kebencian dan memperburuk hubungan.

 

24. Memelihara
rumah dan menjalankan tugas-tugas rumah tangga adalah menjadi tanggung jawab
istri. Oleh karena itu ia harus mengerjakan tugas-tugas merawat rumah, perabot
rumah tangga dan lain-lain dan juga harus hemat.

 

25. Seorang istri
tidak boleh memberi sedekah dari harta suaminya tanpa seizinnya.

 

26. Berbicara
tentang atau menceritakan pada orang lain mengenai masalah-masalah seksual
antara suami dan istri adalah merupakan dosa menurut Islam.

 

27. Seorang istri tidak perlu merasa takut untuk menyatakan
cinta dan kasih sayangnya terhadap suaminya. Hal itu akan menyenangkan hatinya
dan membuatnya lebih dekat pada keluarganya; selain itu jika ia tidak menemukan
seorang perempuan yang menarik dan mencintainya di rumah, ia mungkin sekali
akan terdorong untuk mencari hiburan dimana saja, di luar rumah.

 

28. Kepemimpinan dalam keluarga adalah menjadi hak suami.
Bagi perempuan yang menuntut persamaan yang penuh dan sempurna dengan suaminya,
akan berakibat pada adanya dua pemimpin dalam keluarga dan ini tidak dikenal
dalam Islam. Meskipun begitu suami tidak boleh bertindak dengan cara otokratis
dan menyalahgunakan posisinya. Ia harus memperlihatkan cinta dan kasih sayangnya
dan memperlakukan istrinya sebagai partner hidup.

0 komentar:

 

MAJELIS AL-KAHFI لسلام عليكم ورحمة الله وبركات Copyright © 2008 Black Brown Art Template by Ipiet's Blogger Template